PELATIHAN JURNALISTIK

Nampudadi, Guna mengisi media online yang ada, pemuda Desa Nampudadi, Kecamatan Petanahan, Kebumen dilatih jurnalistik di balai desa setempat.

Para peserta yang telah dipilih menjadi kontributor media milik Pemerintah Desa Nampudadi itu juga dilatih desain grafis untuk kepentingan pemasaran aneka produk lokal setempat melalui website yang telah dibuatkan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kebumen.

"Diharapkan para kontributor dapat mengisi konten website desa serta memasarkan produk lokal secara online dengan desain yang menarik," kata Ketua Panitia Teguh Rahayu yang Kaur Perencanaan Pemerintah Desa Nampudadi.

Adapun peserta pelatihan desain grafis juga melibatkan pengelola BUMDes. Kegiatan tersebut dilaksanakan setelah pelatihan jurnalistik yang menghadirkan narasumber dari Suara Merdeka, Arif Widodo yang Dosen IAINU Kebumen.

Para peserta yang telah mendapatkan pelatihan jurnalistik itu langsung praktik menulis. Antara lain menulis profil Desa Nampudadi, produk makanan khas Sagon dan wisata religi. Selain itu menulis profil Kepala Desa Nampudadi Rokhmat.

Desa yang memiliki tradisi Lawang Kori itu juga menarik perhatian untuk dimuat media. Tradisi tersebut dilaksanakan setiap ada pergantian kepala desa, dengan memindahkan benda pusaka berupa pintu ukir dari rumah kepala desa lama ke kepala desa baru

Kades Nampudadi Rokhmat didampingi Sekdes Nampudadi Paryono mengemukakan, dengan dilaksanakannya pelatihan tersebut diharapkan generasi muda Desa Nampudadi memiliki bekal dan ikut berkontribusi dalam pembangunan desa.

"Kami melihat para peserta cukup antusias dalam mengikuti pelatihan. Ke depan setelah pelatihan jurnalistik dan desain grafis ini akan dilaksanakan pelatihan pengelolaan sampah," ucap Rokhmat.